Mari kita berbisnis untuk membangun masa depan dan menciptkan lapangan kerja dan yang menjadi alternatif kita dalam berbisnis mungkin menyewakan rumah, namun dalam menyewakan rumah Anda harus berhati – hati.
Dengan menyewakan rumah, Anda bisa mengumpulkan kembali modal yang terpakai untuk membelinya, bahkan mendapatkan keuntungan. Selain itu, rumah yang ditempati biasanya lebih terjaga dan terawat dibandingkan rumah yang dibiarkan kosong tanpa penghuni, sehingga nilainya pun akan lebih tinggi.
Harga sewa
Hal pertama yang harus Anda ketahui adalah berapa nilai sewa rumah yang layak. Cari tahu di surat kabar dan media masa lainnya, berapa nilai sewa standar properti serupa. Setelah itu, minta agen broker untuk menaksir nilai sewa rumah yang mungkin Anda terima. Hal ini akan memberikan Anda gambaran mengenai nilai sewa rumah yang mungkin ditawarkan
Proses penyewaan
Sementara itu, untuk proses sewa rumah Anda bisa menggunakan bantuan agen broker properti, atau melakukannya sendiri dengan cara memasang iklan di surat kabar atau iklan dari mulut ke mulut.
Agar lebih mudah disewakan, pastikan untuk mengecek kondisi rumah mulai dari tingkat kebersihannya, ada atau tidaknya kerusakan, fasilitas listrik, saluran air, dan lain sebagainya. Rumah yang layak tinggal dan berfasilitas memadai tentu memiliki nilai sewa yang lebih tinggi.
Calon penyewa
Jika telah mendapatkan kisaran nilai sewa rumah yang pantas, langkah selanjutnya adalah menilai kesanggupan calon penyewa sewa rumah untuk menepati kewajibannya. Berhati-hatilah menentukan kepada siapa Anda menyewakan rumah, jangan sampai memberikannya kepada orang yang salah.
(MI/DSY)
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar