Hiasan natal yang ada pada arsitek interior ataupun arsitek eksterior rumah Anda itu pasti banyak dan unik – unik tapi apakah Anda tahu makna di setiap hiasan tersebut ? jika Anda belum mengerti dan belum paham maka liputan 6 memberikan kita makna hiasan natal tersebut, berikut makna –maknanya :
Cemara Pohon Natal
Lambang Kesetiaan Iman. Kesemarakan Natal menjadi lebih meriah dengan hadirnya pohon ini. Jerman, adalah negara yang disebut-sebut pencipta tradisi ini. Adalah Santo Bonifasius penyebar agama Kristen di Jerman. Dia murka ketika di tengah lawatannya berjumpa dengan sekelompok orang yang sedang memuja pohon oak. Maka, pohon oak pun ditebangnya. Keajaiban terjadi, dari akar pohon yang telah tumbang itu tumbuh tunas cemara. Kejadian ini dipercaya sebagai tanda akan kesetiaan orang Kristiani akan imannya. Dan sejak kejadian itu, di abad ke-15 mulailah pohon cemara dipakai sebagai hiasan Natal di Jerman.
Krans Dedaunan
Lambang Harapan, Suka Cita, Dan Casi. Dedaunan yang dirangkai melingkar ini biasa disebut rangkain adven. Rangkain ini menggambarkan perjalanan umat Kristiani, khususnya Katholik, dalam masa penantian akan kedatangan Tuhan di hari Natal. Adven, berasal dari kata latin adventus yang artinya "kedatangan", adalah masa atau periode sebelum Natal yang dimulai pada minggu ke-4 sebelum Natal dan berakhir pada malam Natal.
Lonceng
Lambang kegembiraan dan kemeriahan Natal cocok di jadikan hiasan arsitek interior rumah Anda. Ketika lonceng-lonceng ini dibunyikan, maka kumandangnya menyemarakan seluruh bumi. Alkisah, ketika bayi Yesus lahir lonceng-lonceng dibunyikan untuk mengabarkan dan mengundang setiap orang untuk datang menikmati kegembiraan bersama. Tak hanya di hari Natal, saat ini pun lonceng dibunyikan di gereja-gereja pada jam-jam tertentu sebagai tanda dimulainya misa atau perjamuan ekaristi.
Ada banyak makna lagi yang harus Anda ketahui. Bersambung .....
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar