Ponsel memang sudah menjadi kebutuhan hidup sehari-hari bagi sebagian orang, dan mungkin juga Anda. Tulisan ini terutama ditujukan pada Anda yang baru mau membeli ponsel bekas atau yang mau ganti. Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.
1. Tentukan kebutuhan ponsel Anda dan sesuaikan dengan keuangan Anda.
Sekarang hampir tiap bulan keluar seri ponsel baru dari merek yang berbeda-beda. Masing-masing punya keistimewaan
2. Cari referensi tentang ponsel yang sesuai
Sekarang Anda sudah tahu kebutuhan dan anggaran dana yang Anda punya, sekarang kenapa kita tidak mencoba mencari seri dan merek apa yang sesuai dengan kebutuhan Anda tadi. Anda bisa mencari tahu lewat iklan di koran, internet, atau sembari berjalan-jalan di pertokoan ponsel bekas.
3. Tentukan di mana Anda akan membelinya dan lakukan tes disana.
Di mana Anda akan beli ponsel bekas / baru? Di agen resmi? Toko biasa, atau di Pusat Perbelanjaan seperti ITC Roxy di Jakarta? Tipsnya, kalau Anda mau membanding-bandingkan harga antar satu toko dengan toko yang lainnya, datang saja ke pusat belanja HP. Di sana kita bisa membandingkan harga dan pelayanan penjualnya. Biasanya disana juga banyak referensi tentang ponsel bekas.
4. Selalu minta garansi untuk mengurangi masalah di kemudian hari.
Kenapa saya bilang begitu? Karena tidak ada di antara kita yang mau pusing nantinya kalau HP kita rusak. Jadi, kalau kelak ponsel bekas kita bermasalah, bawa saja lagi ke si penjual itu lagi. Harapannya, supaya mereka bisa mereparasi atau menggantinya. Itu gunanya garansi.
5. Beli saja yang bekas kalau dana Anda terbatas
Tak ada salahnya kalau Anda beli yang bekas kalau memang dana Anda tidak cukup untuk membeli yang baru. Cuma harus diingat, beli ponsel bekas bisa seperti seperti beli kucing dalam karung, karena kita sering tidak tahu riwayat dan kondisi kucingnya.
tabloidnova.com
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar